Yogyakarta, 3 November 2024 – Dalam rangka memperkuat karakter, kebersamaan dan kemandirian, SMAIT Baitussalam Yogyakarta mengadakan kegiatan perkemahan Jumat, Sabtu, Ahad (Perjusahad) pada tanggal 1 hingga 3 November 2024. Kegiatan ini diikuti oleh santri akhwat kelas X, XI, dan XII, serta santri dari SMPIT Baitussalam.
Kegiatan Perjusahad tahun ini dirancang dengan tujuan untuk membentuk pribadi yang disiplin, tangguh, dan memiliki jiwa kepemimpinan. Para santri juga diajak untuk belajar bekerja sama dalam tim dan meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap sesama dan lingkungan sekitar. Selama tiga hari dua malam, para peserta mengikuti rangkaian kegiatan menarik dan edukatif yang berfokus pada pengembangan diri serta nilai-nilai spiritual dan kebersamaan.
Rangkaian Kegiatan Perjusahad
Kegiatan dimulai pada Jumat siang dengan upacara pembukaan dengan taujih kepala sekolah SMAIT Baitussalam ustadz Qomaruddin, S.Pd.I. Setelah upacara, para peserta berjalan kaki menuju bumi perkemahan sejauh 7 km. Dengan penuh semangat para andika berjalan kaki bersama-sama, untuk melatih kekuatan dan kesehatan fisik para santriwati. Setelah sampai di bumi perkemahan para peserta mendirikan tenda bersama kelompoknya masing-masing. Aktivitas ini mengajarkan keterampilan dasar dalam persiapan perkemahan dan melatih kerjasama di antara peserta.
Selama perkemahan, para santri mengikuti berbagai kegiatan yang menarik, seperti:
- Materi Kepemimpinan dan Kemandirian: Sesi yang diberikan untuk memotivasi santri agar memiliki jiwa pemimpin yang bertanggung jawab dan mampu mengambil inisiatif dalam berbagai situasi.
- Lomba-lomba Kreatif: Termasuk lomba memasak dan lomba keterampilan yang memacu kreativitas dan daya pikir santri.
- Pencarian Jejak dan Outbound: Melatih kemampuan fisik, keberanian, dan kerja sama tim.
- Kajian Keagamaan: Kegiatan di malam hari yang diisi dengan tausiyah dan shalat berjamaah untuk menambah kedekatan diri dengan Allah SWT.
Pada malam terakhir perjusahad, seluruh peserta bersama-sama mengadakan api unggun sebagai penutup acara. Kegiatan ini diisi dengan pentas seni dari setiap kelompok, yang menampilkan bakat dan kreativitas para santri melalui drama, puisi, dan nyanyian islami. Api unggun menjadi simbol dari semangat kebersamaan dan persaudaraan di antara para santri.
Antusiasme dan Pesan dari Guru Pendamping
Kepala sekolah SMAIT Baitussalam menyampaikan rasa bangganya atas partisipasi aktif para santri. “Kegiatan Perjusahad ini menjadi salah satu momen berharga untuk melatih para santri kita dalam mengasah kemandirian, kerjasama, dan memperkuat spiritualitas mereka. Semoga pengalaman ini dapat menjadi bekal yang baik bagi mereka di masa depan,” ujarnya.
Kegiatan Perjusahad ini juga memberikan kesan mendalam bagi para peserta. Salah satu santri akhwat dari kelas XI mengungkapkan rasa senangnya, “Pengalaman ini sangat berkesan bagi saya. Selain bisa belajar banyak hal baru, kami juga merasa lebih dekat dengan teman-teman dan guru-guru.”
Kegiatan Perjusahad 2024 ini diakhiri dengan upacara penutupan pada ahad siang. Para santri pulang dengan naik truk saling membawa pengalaman berharga dan nilai-nilai positif yang mereka dapatkan selama perkemahan. SMAIT Baitussalam berharap kegiatan ini dapat terus menjadi agenda tahunan yang membawa manfaat besar bagi pembentukan karakter santri yang unggul, beriman, dan berakhlak mulia.
(py)