Sleman (HBS) – Sabtu, 3 Mei 2025 Pondok Pesantren Modern Baitussalam menerima kunjungan dari Organisasi Santri SahabatQu Yogyakarta. Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka silaturahmi dan berbagi pengalaman organisasi sekolah (OSBA) yang ada di PPM Baitussalam. Para santri dari SMA SahabatQu yang didampingi ustaz-ustazahnya tampak begitu antusias untuk saling berbagi. PPM Baitussalam juga menyambut hangat kedatanganya.
Rentetan acara kunjungan dan studi tiru
Kunjungan dan studi tiru dimulai pada pukul 08.00 – 13.00 WIB. Selama kegiatan berlangsung, para tamu dan tuan rumah mengikuti serangkaian acara dengan baik. Kunjungan ini diadakan dengan tujuan utama untuk menjalin silaturahmi dan mempererat ukhuwah Islamiyah antarlembaga pendidikan dan organisasi santri. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi kedua belah pihak untuk berbagi pengalaman, informasi, dan metode dalam pengelolaan organisasi santri yang berbasis pesantren dan sekolah formal. Dengan adanya kunjungan seperti ini, diharapkan kedua belah pihak dapat membangun relasi yang baik, memperluas jaringan pendidikan, serta saling memberikan motivasi dan inspirasi dalam meningkatkan kualitas organisasi santri dan pendidikan Islam di masa yang akan datang.
Kegiatan diawali dengan penyambutan tamu oleh pengurus pondok di Gedung Pusat PPM Baitussalam. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan ta’aruf atau perkenalan antar lembaga. Masing-masing pihak memperkenalkan profil sekolah dan pesantren, dilanjutkan doa bersama. Selanjutnya, diskusi mengenai keorganisasian antarsekolah atau pondok pesantren, tentang kegiatan santri sehari-hari, sistem pendidikan, serta berbagai program unggulan yang ada di Pondok Pesantren Modern Baitussalam dan SMA SahabatQu.
“Ketika kita memiliki keinginan kita harus berikhtiar, selanjutnya kita berserah diri kepada Allah. Jadi, kita tidak semata-mata hanya berserah diri, tetapi sudah ada ikhitar. Kalau sudah ikhtiar dan tawakal, maka hasilnya kita serahkan kepada Allah” papar ustaz Asep Dwiyan Alfiyanto, M.Pd. selaku Anggota Dewan Masyayikh dalam taujihnya.
Setelah sesi diskusi, para tamu diajak untuk berkeliling lingkungan PPM Baitussalam. Mereka melihat langsung aktivitas para santri dan fasilitas yang tersedia. Di penghujung acara, kegiatan ditutup dengan sesi dokumentasi. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan suasana yang hangat, antusias, dan penuh semangat kebersamaan.
“Terima kasih kepada PPM Baitussalam yang telah menerima kami dengan baik. Acara ini membuat saya tercerahkan, banyak insight baru yang saya dapatkan, seperti kedisiplinan, apa itu organisasi santri Baitussalam, dan hal-hal lain yang ingin saya terapkan di pesantren SahabatQu” ujar ketua organisasi santri SahabatQu.
