
Sleman – PPM Baitussalam Prambanan kembali menyelenggarakan ujian lisan (imtiḥān syafahī) sebagai bagian dari evaluasi akhir tahun ajaran 2024/2025. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai 12 hingga 14 Mei 2025 ini diikuti oleh seluruh santri dari jenjang KMI, SMP IT, dan SMA IT Baitussalam.
Ujian lisan ini diinisiasi oleh Bidang Kepengasuhan Pondok Pesantren Modern Baitussalam dan bertujuan untuk mengevaluasi capaian pembelajaran secara menyeluruh. Selain aspek penguasaan materi, ujian ini juga menilai kesiapan mental, sikap, serta kemampuan komunikasi santri.
Tiga mata pelajaran yang diujikan secara lisan adalah ibadah, Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab. Para penguji berasal dari kalangan ustadz dan ustadzah pengampu mata pelajaran. Sementara itu panitia ujian terdiri dari dewan guru serta pengurus harian pondok yang bertugas mengatur jalannya pelaksanaan secara tertib dan sistematis.
PPM Baitussalam Prambanan memulai ujian lisan setiap hari pukul 07.30 WIB setelah para santri menyelesaikan rutinitas pagi mereka. Setiap peserta diarahkan ke ruang ujian sesuai jadwal yang telah ditentukan, di mana mereka diuji secara langsung dan lisan oleh para penguji. Pertanyaan mencakup hafalan, terjemahan, penjelasan konsep dalam Bahasa Arab maupun Indonesia, hingga studi kasus yang menguji pemahaman logis santri.

Seluruh proses ujian berlangsung tertib dan disiplin. Para santri menunjukkan kesungguhan dan kesiapan dalam menjawab setiap pertanyaan. Suasana khidmat dan tertib juga tercipta di luar ruang ujian, di mana para santri menunggu giliran dengan menjaga adab dan ketenangan.
Kesan Santri
Kesan positif datang dari para peserta. Nabihah Affan, santri kelas 7B mengungkapkan, “Alhamdulillah dengan ujian lisan ini saya lebih percaya diri, berani menyampaikan pendapat dan lebih mengenal ustadz.”
Sementara itu, Wafaul Hasna, santriwati kelas 8E menyampaikan, “Ujian lisan ini sangat membantu ana untuk ujian tulis nantinya. Teman-teman juga sangat suportif, membantu jika ada yang kurang ana pahami.”

Ujian lisan di Pondok Pesantren Modern Baitussalam Prambanan bukan hanya menjadi sarana evaluasi akademik, namun juga sebagai media pembentukan karakter, mental, dan keterampilan komunikasi santri. Pelaksanaan yang terorganisir mencerminkan komitmen pondok dalam mencetak generasi berilmu, beradab, dan siap menjadi pemimpin umat.
(Bidang Humas Pondok Pesantren Modern Baitussalam)