Sleman – SMP IT Baitussalam Prambanan mengadakan kegiatan rihlah tarbawi untuk kelas 9 setelah mereka menyelesaikan serangkaian ujian akhir tahun pelajaran. Rihlah tarbawi bertujuan untuk mempererat ukhuwah diantara para santri. Selain itu juga menambah wawasan pengetahuan sebagai bekal mereka setelah lulus dari SMP IT Baitussalam Prambanan.
Rihlah Tarbawi dilaksanakan pada tanggal 26-28 Mei 2025. Dengan destinasi antara lain, Pondok Pesantren An-Nur 2 Al Murtadlo Malang Jawa Timur, Pasar Apung, Jatim Park 1 dan Gunung Bromo Jawa Timur.
Nasihat Perjalanan
Sebelum berangkat, santri mendapatkan taujih dan nasehat dari Pimpinan Pondok Pesantren Modern Baitussalam, Ustadz Abdul hakim Aka. Dalam taujih dan nasehatnya, beliau berpesan agar untuk senantiasa menjaga adab nama baik diri sendiri, sekolah dan Pondok Pesantren Modern Baitussalam. “Rihlah ini bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi untuk mempererat ukhuwah juga untuk mendapatkan nasehat dari para kyai. Oleh karena itu rihlahnya pasti mampir ke pondok agar kalian mendapatkan nasihat dari kyai untuk bekal kalian,” demikian nasehat dari beliau Ustadz Abdul Hakim, Aka. Nasihat penguatan juga disampaikan oleh Ustadz Hasan Riyadi, S.Pd selaku Kepala SMP IT Baitussalam Prambanan sekaligus melepas keberangkatan rihlah tarbawi santri kelas 9 yang didampingi oleh 18 ustadz dan ustadzah.
Tujuan pertama dari rihlah tarbawi ini adalah Pondok Pesantren An-Nur 2 Al Murtadlo Malang Jawa Timur. Rombongan disambut dengan ramah oleh panitia dari Pondok Pesantren AN Nur 2 Al Martadlo. Dr. KH Fathul Bari, S.S.M.Ag, selaku pimpinan pondok memberikan nasihatnya“ kita punya pakaian mewah ingatlah akhir pakaian kita adalah kain kafan, kita punya kendaraan mewah ingatlah kendaraan akhir kita adalah keranda jenazah, kita punya rumah mewah, ingatlah akhir rumah kita adalah kuburan.” Beliau juga menyampaikan rasa terima kasih atas doa untuk almarhum ayah beliau dan juga atas kunjungan ini. Beliau berpesan agar para santri kelas 9 bisa menjaga diri dan mengamalkan ilmunya setelah lulus nanti. Acara diakhiri dengan penyerahan kenang-kenangan dan oleh-oleh, dilanjutkan foto bersama.
Perjalanan Rihlah
Rihlah tarbawi dilanjutkan menuju obyek wisata Pasar Apung dan Jatim Park 1. Para santri mencoba berbagai wahana permainan yang ada. Rasa Bahagia terpancar dari raut wajah para santri. Rihlah di hari pertama diakhiri dengan belanja oleh-oleh dan beristirahat sejenak di hotel. Rihlah hari kedua dengan tujuan wisata ke Gunung Bromo, diawali dengan menuju lokasi sunrise diperbukitan arah gunung Bromo. Kemudian dilanjutkan dengan tadabbur alam di Gunung Bromo dan Bukit Teletabis. Para santri merasakan keagungan ciptaan Allah yang luar biasa dan semakin bersyukur atas nikmat dan karunia yang Allah berikan. Wisata di gunung Bromo merupakan tujuan wisata terakhir. Setelah itu perjalanan dilanjutkan menuju Prambanan. Dan Alhamdulillah sampai di Prambanan hari Rabu 28 mei 2025 pukul 20.00 WIB.
“Alhamdulillah rihlah ini sangat menyenangkan dan ingin rihlah lagi,“ demikian kesan yang disampaikan oleh salah satu santri yang ikut dalam rombingan.
Dengan adanya rihlah tarbawi ini diharapkan para santri semakin erat ukhuwahnya dan semakin memahami bahwa Allah Maha Kuasa dan Besar atas ciptaan-Nya. Dan memotivasi para santri untuk selalu bersyukur.
(Bidang Humas Pondok Pesantren Modern Baitussalam)
